2. Penyakit Akibat Kebersihan Alat Reproduksi Tidak Terjaga
Jika tidak dijaga kebersihannya, alat reproduksi dapat terserang penyakit. Apa sajakah penyakit yang timbul akibat alat reproduksi tidak bersih? Penyakit yang timbul karena alat reproduksi tidak terjaga kebersihannya sebagai berikut.
a. Infeksi Saluran Kencing
Infeksi saluran kencing atau infeksi saluran kemih disebabkan bakteri Escherichia Coli. Bakteri Escherichia Coli hidup di dalam saluran cerna yang masuk pada saluran uretra. Infeksi saluran kencing dibagi menjadi infeksi saluran kencing bagian bawah dan infeksi saluran kencing bagian atas. Gejala infeksi saluran kencing bagian bawah, yaitu rasa ingin selalu buang air kecil, nyeri atau perih saat buang air kecil, warna urine keruh, dan bau urine tidak sedap. Gejala infeksi saluran kencing bagian atas, yaitu nyeri pada bagian selangkangan, mual, dan demam.
b. Kudis
Kudis disebabkan tungau Sarcoptes Scabiei. Tungau menggali sarang di bawah lapisan kulit sehingga kulit gatal dan membentuk ruam. Penyakit ini dapat menular melalui sentuhan kulit. Penyakit ini juga ditularkan jika terjadi kontak langsung dengan hewan yang mengidap kudis.
Kamu dapat tertular kudis jika sering bertukar pakaian dengan orang lain atau menggunakan handuk sama. Hindari saling meminjam pakaian atau handuk karena menyebabkan penyakit kulit. Seorang penderita kudis sebaiknya disediakan handuk khusus. Pakaian yang dikenakannya tidak boleh dikenakan orang lain.
c. Eksim
Eksim atau eksema adalah peradangan pada kulit yang menyebabkan munculnya gatal-gatal. Pada kondisi tertentu, kulit memerah, kering, dan pecah-pecah. Eksim merupakan jenis penyakit jangka panjang. Setelah menghilang, gejalanya dapat muncul kembali. Kulit yang terkena eksim tidak boleh digaruk karena menyebabkan infeksi dan iritasi.
d. Urethritis
Urethritis adalah penyakit infeksi yang menyebabkan peradangan pada bagian lapisan uretra. Lapisan uretra adalah sebuah saluran kecil yang berfungsi mengalirkan air kencing ke luar tubuh. Penyebab urethritis antara lain bakteri yang masuk ke saluran uretra sehingga terjadi infeksi.
Tanda-tanda awalnya antara lain kulit gatal, terlihat emar, dan perih. Kesehatan alat reproduksi juga dapat dideteksi dengan bau. Jika tercium bau tidak sedap, berarti kebersihan alat reproduksi kurang terjaga. Jika kamu menemukan tanda-tanda tersebut, segera bersihkan alat reproduksi dan periksakan diri ke dokter.
Menghindari Pelecehan Seksual
Pelecehan seksual adalah perbuatan tidak senonoh yang menimbulkan perasaan malu, marah, benci, tersinggung, dan sedih. Tindakan seperti siulan dan colekan dapat dikategorikan pelecehan seksual. Pelecehan seksual juga dapat berupa sentuhan pada alat reproduksi. Akibat perbuatan ini, korban mengalami gangguan fisik dan mental. Pelecehan seksual harus dihindari. Bagaimana caranya? Berikut beberapa tindakan untuk menghindari pelecehan seksual.
- Bekali diri dengan ilmu agama.
- Biasakan berkata santun kepada semua orang.
- Kenakan pakaian tertutup, longgar, dan terjaga.
- Biasakan bersikap sopan dalam pergaulan.
- Pilih bergaul dengan orang yang berakhlak baik.
- Tolak ajakan yang mengarah pada pelecehan seksual.
Rangkuman
- Kesehatan reproduksi adalah keadaan sejahtera fisik, mental, dan sosial secara utuh terkait fungsi, peran, dan sistem reproduksi.
- Kebersihan alat reproduksi harus dijaga. Cara memelihara kebersihan alat reproduksi antara lain mencuci tangan; membersihkan alat reproduksi setelah buang air; mengenakan celana dalam yang bersih dan higienis; mengelap dengan handuk dan tisu; mencuci pakaian dan celana yang kotor; mengenakan celana yang longgar; membiasakan buang air di toilet atau kamar mandi; serta menjauhi makanan dan minuman tidak sehat.
- Bagian tubuh di sekitar alat reproduksi jika kurang bersih dan terawat akan menimbulkan penyakit. Penyakit yang timbul antara lain infeksi saluran kencing, kudis, eksim, dan urethritis.
- Menjaga kebersihan dan kesehatan alat reproduksi memiliki banyak manfaat.
0 Komentar