Aktivitas tersebut menunjukkan lari lintas alam. Aktivitas ini dapat
mengembangkan kekuatan dinamis (dynamic strength) otot-otot tungkai
dan kecepatan. Dengan melakukan aktivitas tersebut, seseorang dapat
meningkatkan kebugaran jasmaninya. Orang yang memiliki tubuh bugar
dapat melakukan kegiatan fisik tanpa menimbulkan kelelahan yang
berlebihan. Kebugaran jasmani dapat dilakukan dengan berbagai macam
latihan. Dengan latihan daya tahan, kekuatan, kebugaran, kelenturan
otot, dan koordinasi tubuh akan selalu terjaga dengan baik. Semua
latihan dilakukan agar tubuh makin sehat dan bugar. Dengan kebugaran
jasmani kamu dapat melakukan banyak kegiatan. Kegiatan aktivitas
jasmani dapat membuat tubuh menjadi ideal.
Kegiatan untuk kebugaran jasmani hendaknya disesuaikan dengan
kemampuan tubuhmu. kamu akan belajar melakukan aktivitas kebugaran,
daya tahan, kekuatan, dan kelenturan otot.
A. Latihan Daya Tahan
Setiap orang memerlukan daya tahan tubuh untuk melakukan kegiatan
sehari-hari. Kamu pun memerlukan daya tahan tubuh (endurance). Kamu
juga memerlukan latihan kekuatan untuk mendukung daya tahan tubuh
kuat. Daya tahan tubuh yang kuat dapat meningkatkan kebugaran
jasmani.
Apa yang dimaksud daya tahan tubuh? Daya tahan tubuh adalah
kemampuan kondisi tubuh untuk beraktivitas dalam waktu lama tanpa
disertai kelelahan selama menyelesaikan aktivitas tersebut. Anak
yang memiliki daya tahan tubuh baik tidak mudah merasa cepat lelah.
Untuk memiliki daya tahan tubuh yang baik, kamu dapat berlatih
dengan disiplin dan tanggung jawab.
1. Lari Pelan(Joging)
Latihan daya tahan dilakukan dengan beberapa cara, misalnya lari
jelajah sekolah. Lari jelajah sekolah dilakukan dengan lari santai
mengelilingi lapangan sekolah atau area sekolah. Latihan ini
bertujuan melatih daya tahan tubuh.
2. Latihan Sirkuit
Latihan sirkuit atau circuit training adalah latihan melakukan
beberapa gerakan (misalnya lari, jalan, dan loncat) dalam satu
rangkaian yang dibagi dalam pos-pos.
Pos 1 Lompat tepuk
Lompat tepuk diawali dengan badan berdiri tegak, kaki dibuka
selebar bahu. Lakukan gerakan meloncat dengan kaki membuka dan
menutup sambil menepukkan kedua tangan di atas kepala. Gerakan
Lompat tepuk dilakukan sebanyak sepuluh kali.
Pos 2 Lari bolak-balik
Lari bolak-balik dilakukan pada lintasan lurus sejauh 5 meter.
Berilah tanda dengan bendera pada setiap ujung garis. Pada pos ini
setiap anak berlari bolak-balik sebanyak lima kali. Kecepatan lari
dapat diperhitungkan dalam latihan ini.
Pos 3 Squat Thrust
Gerakan squat thrust diawali dengan posisi berdiri tegap. Lakukan
posisi jongkok dengan kedua tangan memegang lantai. Kedua kaki
dijulurkan lurus ke belakang. Tarik kembali kedua kaki, lalu
kembali berdiri tegak. Lakukan gerakan ini hingga lima kali.
Perhatikan gerakan berikut.
3. Lari Cepat Memutari Lapangan
Buatlah garis segi empat dengan ukuran panjang 50 meter dan lebar 50
meter. Beri tanda bendera warna merah pada setiap sudutnya. Tentukan
satu sudut sebagai tempat start. Selanjutnya, bentuklah kelompok
beranggotakan 5–7 orang. Amatilah gambar 5.6. Gambar tersebut
menunjukkan aktivitas pada lari cepat memutari lapangan.
Ikutilah langkah-langkah berikut. Satu kelompok berdiri di belakang
garis start. Setelah ada aba-aba dari guru, seorang anak berlari
mengelilingi garis segi empat. Aturannya, garis A lari cepat, garis
B joging, garis C lari cepat, dan garis D jalan. Demikian seterusnya
dan diulang sampai beberapa kali putaran. Lakukan latihan ini secara
disiplin dan tanggung jawab.
B. Latihan Kekuatan
Kekuatan merupakan kemampuan otot untuk mengatasi beban. Kekuatan
dalam tubuh harus selalu dilatih. Latihan kekuatan memiliki
manfaat berikut.
1. Meningkatkan kemampuan otot dan jaringan.
2. Mengurangi dan menghindari cedera saat beraktivitas olahraga.
3. Membantu mempelajari atau menguasai berbagai gerakan olahraga.
Bagaimana cara berlatih kekuatan untuk meningkatkan kebugaran
jasmani? Latihan kekuatan dilakukan dengan gerakan dan permainan
berikut.
1. Latihan Kekuatan Otot Tungkai
Kekuatan otot tungkai dilatih dengan melakukan beberapa gerakan,
misalnya jongkok berdiri, naik turun bangku, dan half squat jump.
Mari simak uraian berikut.
a. Jongkok Berdiri
Bagaimana cara melakukan gerakan jongkok berdiri? Posisi awal
berdiri tegak dengan kedua kaki dibuka selebar bahu. Letakkan
kedua tangan di samping badan. Gerakan dilakukan dari sikap
berdiri ke jongkok dan/atau sebaliknya. Saat berjongkok, tidak
sampai ke bawah atau setengah jongkok. Gerakan dilakukan secara
berulang.
b. Naik Turun Bangku
Kekuatan otot kaki dapat dilatih dengan naik turun bangku setinggi
15 cm. Latihan dilakukan secara bergantian naik turun bangku bersama
temanmu. Bagaimana gerakannya? Amatilah dan praktikkan gerakan
seperti Gambar 5.8.
c. Half Squat Jump
Amatilah kegiatan half squat jump seperti Gambar 5.9. Latihan half
squat jump dilakukan dengan posisi berdiri. Kedua kaki tetap
berada di lantai. Kedua tangan berada di kepala. Lakukan gerakan
ini dengan disiplin dan tanggung jawab. Kamu telah mempelajari
latihan kekuatan otot tungkai.
2. Latihan Kekuatan Otot Lengan, Bahu, dan Dada
Apa sajakah bentuk latihan meningkatkan kekuatan otot lengan,
bahu, dan dada? Kekuatan otot lengan, bahu, dan dada dapat
ditingkatkan dengan latihan push up dan pull up.
a. Push Up
Push up berguna untuk meningkatkan kekuatan otot lengan, bahu,
dan dada. Amatilah dan peragakan gerakan push up seperti Gambar
5.10.
Dari Gambar 5.10, kamu mengetahui gerakan push up untuk
pelajar putra dan putri tampak berbeda. Apa perbedaannya?
Diskusikan bersama temanmu perbedaan tersebut. Gunakan buku
bacaan untuk menunjang hasil diskusimu. Jelaskan hasilnya
kepada guru secara santun.
b. Pull Up
Latihan pull up untuk meningkatkan kekuatan otot lengan.
Latihan pull up dilakukan pada palang tunggal. Pull up dapat
dilakukan dengan kaki lurus atau ditekuk. Amati dan praktikkan
gerakan pull up seperti Gambar 5.11. Lakukan gerakan ini
secara sungguh-sungguh. Bagaimana bentuk latihan kekuatan otot
lengan? Amati dan praktikkan gerakan seperti Gambar
5.11.
3. Latihan Kekuatan Otot Perut
Kekuatan otot perut dapat dilakukan dengan cara latihan sit
up, kayang, dan duduk selunjur kaki diangkat. Mari simak
materi berikut.
a. Sit Up
Latihan sit up dilakukan untuk melatih otot perut. Latihan
ini dilakukan dengan tidur telentang kedua lutut ditekuk.
Kaki bagian bawah dapat dipegang oleh temanmu. Kedua tangan
diletakkan silang di belakang kepala. Angkat badan bagian
atas mendekati lutut, lalu kembali ke bawah. Lakukan gerakan
ini secara disiplin dan tanggung jawab.
b. Menekuk Kaki ke Arah Dada
Gerakan ini berguna untuk melatih kekuatan otot perut.
Perhatikan gambar anak yang melakukan gerakan ini. Gerakan
ini dilakukan dengan posisi tidur telentang. Angkat kaki
ke arah dada. Kaki ditekuk dan lutut mendekat ke dada.
Lakukan gerakan ini berulang-ulang.
4. Latihan Kekuatan Otot Punggung
Latihan kekuatan punggung baik untuk melatih otot
punggung. Gerakan ini juga berguna sebagai pemanasan
sebelum olahraga dan pendinginan setelah olahraga. Latihan
kekuatan otot punggung dapat dilatih dengan back up. Kerja
sama dengan teman juga diperlukan dalam latihan ini.
0 Komentar